 |
| [Aktivitas Membaca Buku] |
Dewasa ini, aktivitas membaca, terutama buku dalam bentuk fisik, sudah sangat jarang dilakukan oleh masyarakat. Pasalnya, terdapat banyak alternatif hiburan lain yang tampak lebih menarik seperti menonton film atau mendengarkan musik.
Baca juga : Google Play Music akan Ditutup, Segera Beralih ke YouTube Music!
Rasa bosan terhadap tulisan panjang yang polos seakan menjadi alasan utama mengapa aktivitas membaca buku kurang digemari. Namun, ada beberapa buku legendaris yang mungkin dapat membangkitkan rasa penasaran pembaca melebihi rasa bosannya. Apa saja buku legendaris tersebut? Simak ulasannya berikut ini!
1. To Kill A Mockingbird
 |
| [Cover Buku To Kill A Mockingbird] |
Too Kill A Mockingbird merupakan sebuah buku yang terinspirasi dari kisah pembunuhan Richard Hickock dan Perry Smith pada tahun 1960. Buku yang ditulis oleh Harper Lee ini dinobatkan sebagai buku sastra klasik yang paling berpengaruh di dunia. Buku ini bahkan menjadi bahan bacaan wajib di sekolah-sekolah Amerika Serikat. Bukan tanpa alasan, buku ini mengandung banyak pelajaran kehidupan mengenai keadilan, kesetaraan, dan kewajiban sipil.
2. 1984
 |
| [Cover Buku 1984] |
1984 merupakan buku yang tak kalah legendaris dari buku To Kill A Mockingbird. Buku ini telah diterbitkan di seluruh penjuru dunia dan telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Pada tahun 2017, buku ini masuk ke dalam 200 hal yang paling dicari di
Amazon.com.
Buku karya George Orwell ini menggambarkan kisah masa depan yang secara temporal berbeda dengan masa dimana Orwell hidup. Buku ini ditujukan untuk mengkritik komunisme Uni Soviet rezim Joseph Stalin yang pada saat itu sedang berkuasa.
3. Fiesta
 |
| [Cover Buku Fiesta] |
Melalui buku Fiesta ini, Ernest Hemingway ingin menyampaikan bahwa para pengadu banteng bukan hanya memperlihatkan atraksi semata. Lebih dari itu, mereka berjuang dengan mempertaruhkan nyawa dan selalu dekat dengan kematian. Mereka rela melakukannya untuk mempertahankan makna perburuan kesenangan dan perebutan cinta.
4. The Name of The Rose
 |
| [Cover Buku The Name of The Rose] |
The Name of The Rose merupakan sebuah novel karya Umberto Eco yang dianggap sebagai salah satu karya paling berpengaruh di dunia. Buku yang telah terjual hingga lebih dari 50 juta eksemplar di seluruh dunia ini menceritakan tentang kisah pembunuhan di sebuah biara. Biara Benediktin, yang sejak awal tenang dan damai, kini dipenuhi dengan kematian-kematian yang sangat misterius.
5. Gulag
 |
| [Cover Buku Gulag] |
Buku karangan Solzhenitsyn ini pernah meraih penghargaan nobel di bidang sastra. Buku ini menceritakan tentang kisah Pulau Gulag, yang seakan menjadi neraka bagi rakyat Uni Soviet di bawah kekuasaan Stallin. Solzhenitsyn mengungkap semua hal yang terjadi di sana, mulai dari operasi penangkapan sampai kamp kerja paksa yang dipenuhi dengan penyiksaan dan penindasan.
Komentar Pembaca